Cara Cek Kebuntingan Sapi

Topik Artikel : Kesehatan Ternak
Sapibagus Jumat 03 Pebruari 2023
Share this

Bagi sahabat yang sudah mengetahui mengenai proses perkawinan, ada beberapa hal yang penting yang menjadi kunci keberhasilan perkawinan, juga terdapat bebrapa hal yang menyebabkan kegagalan perkawinan. Namun, kali ini kita masuk ke tahapan setelah perkawinan. Setiap setelah proses perkawinan yang kita harapkan tentunya adalah bunting.

Bunting ini kata kunci yang pertama adalah indukan tidak menunjukkan gejala birahi lagi pada siklus berikutnya. Maka kita harus mencatat tanggal kawinnya karena kita tidak akan tahu kapan siklus berikutnya, apabila tidak mencatat tanggal kawin pada saat birahi sebelumnya maka saat siklus berikutnya yaitu akan terjadi sekitar 21 hari berikutnya, apabila terjadi birahi lagi berarti perkawinan tidak berhasil. Apabila birahi tidak berhasil maka harus dikawinkan lagi dengan pola seperti waktu tahap pertama. Ada empat hal yang harus dipastikan saat akan dikawinkan, yaitu betina subur, pejantan subur, petugasnya yang menjalankannya sudah paham, dan waktunya tepat. Apabila keempat hal tersebut sudah dipenuhi namun kemudian tetap tidak bunting maka berarti tidak berhasil, artinya sapi harus dikawinkan lagi. Berikut merupakan tahap awal untuk menentukan apakah perkawinan sebelumnya berhasil atau tidak, karena pencatatan atau recording menjadi sangat penting.

Kemudian pengecekan kebuntingan bisa dilihat dari tanda-tanda, ketika betina sudah bunting dia akan sering menggesek-gesekkan badannya ke dinding kandang, berarti dia sedang bunting awal. Setelah itu pada bulan ketiga baru bisa dilakukan pemeriksaan oleh dokter hewan atau petugas ahli teknisi reproduksi (ATM) untuk memastikan apakah bunting atau tidak, apabila di periksa menggunakan alat USG maka hasilnya akan lebih akurat, tetapi pemeriksaan dengan dengan melakukan palpasi rektal oleh petugas juga sudah cukup ketika tidak ada alat USG.

Sebagai orang awam peternak di lapangan bisa melihat tanda-tanda kebuntingan pertama dari ke perut sebelah kanan. Perut sebelah kiri biasanya dominan rongga perutnya dipenuhi oleh rumen, di dalam rumen meruakan tempat disimpannya makanan yang masuk kedalam tubuh sapi sebelum dicerna. Kemudian ciri berikutnya dari perkembangan kelenjar mamae atau kelenjar ambing. Dari ambingnya bisa dilihat biasanya mulai membesar, selain itu dari putingnya juga mulai kenceng. Berikut merupakan sisi dari penampakan luar, kemudian dari sisi pulva bagian luar biasanya lebih membesar sadan sedikit lembab, berarti merupakan tanda kebuntingan yang bisa dilihat dari kasat mata.

Beberapa hal yang harus dilakukan untuk menjaga kebuntingan agar kebuntingan tersebut bertahan selama sembilan bulan sepuluh hari atau 280 hari pada ternak sapi. Apabila sudah mengetahui sapi tersebut bunting, maka harus memastikan sapi tersebut dalam kondisi tenang di kandangnya, misalnya, kandangnya nyaman lalu tidak banyak gangguan baik itu gangguan dari orang lalu-lalang ataupun bisanya gangguan dari suara-suara yang mengagetkan, karena suara-suara yang mengagetkan atau gangguan-gangguan berupa stres itu bisa menyebabkan keguguran, kemudian gangguan dari sapi lain juga dapat menyebabkan keguguran, maka faktor lingkungan harus dijaga jangan sampai menyebabkan stres pada sapi.

Lalu yang kedua adalah kecukupan dari sisi asupan pakan pada saat bunting, pakan yang masuk kedalam tubuh dibagi menjadi tiga fungsi, yaitu untuk tubuh dia sendiri, kedua untuk produksi susu, yang ketiga adalah untuk pertumbuhan janin. Dari ketiga tersebut yang akan diutamakan oleh tubuh adalah janin dan produksi susu, supaya tubuhnya tetap fit tidak mengalami ambruk atau kekurangan kalsium. Oleh karena itu didalam pakan harus ditambahkan mineral yang mengandung kalsium lalu beberapa bahan yang cukup dari protein dan energi. Berikut merupakan beberapa hal yang harus dilakukan ketika ternak sedang mengalami kebuntingan.

Tahap selanjutnya yaitu kelahiran, hal pertama yang harus kita lakukan untuk mengetahui sapi akan melahirkan adalah mengecek tanggal kawin dari saat kawin sampai dia lahir yaitu masa atau umur kebuntingan sekitar 280 hari. Seminggu sebelum sapi kita lahir biasanya akan ada tanda-tanda lahir yang pertama ada keluar lendir kental warna keruh kekuning-kuningan, yang kedua otot di sekitar panggul akan mengendur, lalu tulang duduk dengan ekor itu ada legokan apabila semakin dalam legokannya berarti semakin mendekati kelahiran.

Pada saat hari-H akan melahirkan biasanya dia akan menggaruk-garukan kakinya ke lantai, kemudian akan keluar air ketuban kemudian ketika ketubannya pecah akan keluar anak-anak sapi, yang pertama keluar bisa dari kepala atau kaki belakang dulu. Ketika proses lahiran biarkan indukan melahirkan sendiri dan mengurus anak sendiri ketika baru keluar lahiran. Apabila ada ari-ari yang susah keluar biasanya disebabkan karena kurang nutrisi, maka ketika sapi bunting pastikan cukup nutrisinya, kemudian begitu anakannya lahir biarkan induknya menjilati atau membersihkan anaknya, karena proses membersihkan anaknya itu akan mempercepat proses dari pengeluaran ari-ari.

Produk Terkait
Dapatkan info produk terkait artikel di atas dengan klik tombol "Pesan Produk Terkait" sekarang!
Artikel terkait
Cara Cek Kebuntingan Sapi | Blog tokosapibagus.com | Toko Sapibagus