Dalam dunia peternakan, upaya untuk meningkatkan produktivitas ternak menjadi suatu kebutuhan yang tak terelakkan. Mineral blok memiliki tujuan utama, yaitu meningkatkan nafsu makan pada sapi. Komposisi bahan mineral blok tersebut terdiri dari semen sebanyak 45 gram, tepung 75 gram, urea 75 gram, garam 150 gram, dan dedak 550 gram.
Proses pembuatan dimulai dengan mencampurkan semua bahan tersebut dengan penambahan air secukupnya hingga tercapai kekentalan yang diinginkan. Tujuan utama dari mineral blok ini adalah untuk memberikan sumber mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang, gigi, jaringan otot, dan reproduksi pada sapi.
Langkah-langkah selanjutnya adalah penambahan premix sebanyak 300 gram, diikuti dengan molases sebanyak 300 gram. Campuran kemudian diaduk secara merata, memastikan semua bahan tercampur dengan baik. Dedak sebanyak 550 gram kemudian ditambahkan dan diaduk kembali hingga merata. Proses ini penting untuk memastikan keseimbangan nutrisi yang optimal dalam mineral blok.
Kemudian campuran ditempatkan ke dalam alat pencetak dan dipadatkan secara merata. Mineral blok kemudian dilepaskan dari alat pencetak setelah menunggu sekitar 5 menit hingga bahan benar-benar padat. Keberhasilan proses ini menjadi kunci untuk mendapatkan mineral blok yang berkualitas. Produk akhir ini akan membantu sapi terhindar dari defisiensi mineral, yang pada gilirannya dapat berkontribusi pada peningkatan bobot badan sapi.
