Integrasi Sapi Sawit Kalimantan

Topik Artikel : Kemitraan
Sapibagus Sabtu 04 November 2023
Share this

Awal melakukan pemeliharaan sapi di sawit yang memiliki lahan perkebunan sawit di daerah penajam kalimantan selatan seluas 400 hertar dan umur sawitnya sekitar 4-5 tahun, populasi rumput di sawit begitu biasanya peternak menyeprotkan agar rumput tersebut mati. Akhirnya mulai coba-coba melakukan pemeliharaan ternak sapi diselah-selah sawit, kemungkinan besar akan terus dipelihara sapi agar bisa mendapatkan pendapatan selain dari sawit serta bisa mengurangi biaya pembersihan. Pemeliharaan ini sudah berjalan satu tahun setengah dan untuk perkembangan sapi berjalan dengan baik sedangkan potensi pada sawit masih banyak orang ragukan oleh pekebun karena bisa saja sapi masuk di sawit bisa mengalami kerusakan pada akarnya maunpun daun yang dimakan. Hal tersebut sekarang menjadi perdebatan para pekebun padahal kalau dilihat keuntungannya hampir 40% karena, yang tadinya harus dikeluar biaya untuk penyemprotan rumput tetapi dengan adanya sapi tersebut maka bisa membatu memberihkan rumput dengan cara dimakan.

Untuk potensi produksi sebelum ada ternak sapi di dalam sawit untuk produksi sawit hanya sekita 800 kg-1 ton per bulan per hektar sedangkan, Ketika ada sapi hasil produksi mencapai 1,3 ton per bulan per hektar dan volume pupuk yang dipakai seharusnya enam kilo setahun sesuai dengan rekomendasi itu hanya dipakai sampai 4 kilo saja. Tetapi yang menjadi perdepatan kenapa orang melihara sapi di dalam sawit karena akan mengganggu pertumbuhannya, kalau dilihat langsung dilapangan tentang persoalan daun sawit supaya mekar maka sapi jangan terlalu lama di dalam satu kotak tersebut dengan lama 1,5 hari atau 2 hari artinya rumput masih ada yang bisa dimakan setelah itu harus pindahkan lagi supaya ternak sapi tidak kelaparan kemudian mengenai akarnya diinjak-injak itu putus menurut orang ahli tanaman seperti itu ketika sapi terlalu lama di dalam kebun saat itu maka kakinya berbekas dan pada saat hujan makar airnya tidak tersurut cepat sehingga ada kadar air disekeliligi sawit itu, maka hampir sama dengan metode pertanian yang sebenarnya harus membuat pupuk tetapi dengan adanya ternak pupuknya gratis.

Maka manfaatnya sebenarnya yang bisa dikutip bahwa kalau kita bicara bisnis utamanya sawit tetapi sementara sapi bisa dibilang pendapatan tambahan tetapi, dengan kelebihan-kelebihannya dan dengan luas lahan 400 hektar sedangkan jika sawit umur sudah mencapai 4-8 tahun, maka bisa digunakan untuk memelihara 3-4 ekor sapi karena mengingat pelepah sawit antara yang satu dengan yang lain kalau misalnya veer tomatis rumputnya disana efektif pertumbuhannya. Intinya harus kita pelajari apa yang ada di lapangan kita dan sebenarnya tergantung kemauan.

Maka betapa banyaknya keuntungan yang diperoleh ketika kita bisa mengkombinasikannya antar bisnis utamanya sawit dengan usaha tambahan berupa ternak sapi termasuk adalah trik-trik nyata di sampaikan atau dilakukan oleh integrasi sawit di Kalimantan, dengan berapa banyak jumlahnya populasi kemudian kapan waktu yang tepat sapi dipindahkan ke blog yang lain supaya bisa mengurangi nilai manfaat dari sawitnya.

Produk Terkait
Dapatkan info produk terkait artikel di atas dengan klik tombol "Pesan Produk Terkait" sekarang!
Artikel terkait
Integrasi Sapi Sawit Kalimantan | Blog tokosapibagus.com | Toko Sapibagus