Kali ini Sapibagus TV berkesempatan mengunjungi kandang pedalaman Farm yang berada di kabupaten Semarang, provinsi Jawa Tengah. Pak Catur, selaku owner kandang pedalaman. DisiIni terdapat beraneka ragam jenis sapi dari mulai pedetan maupun sampai yang sudah poel, berikut adalaah beberapa sapi yang berada di Kandang Pedalaman.
Yang pertama terdapat Limousin Cross terdapat sedikit corak putih yang cenderung lebih banyak ras Limousin berumur sekitar 4 tahun dan diberi nama Eskobar, asal-usulnya yaitu ketika Pak Catur kuliah di Solo dan ada salah satu minuman yang populer bernama Eskobar yang merupakan singkatan dari Es Kota Barat itu. Eskobar memiliki bobot kurang lebih 1 ton up dan sudah dipelihara di Kandang Pedalaman selama 4 tahun.
Berikutnya ada salah satu yang sangat terlihat lahap sekali, bernama Giant karena wajahnya lucu, keriting, dan jika dikeluarkan akan berpose, dan uniknya Giant sangat jinak karena bisa dinaikkan dan tidak agresif. Dipelihara kurang lebih hampir setahun di Kandang Pedalaman dengan pakan yang sama dengan lainnya yaitu pelet.
Bergeser ke bagian baby atau pedetan, postur dari pedetan milik Kandang Pedalaman juga menunjukkan ciri calon sapi yang kuat dan kekar. Salah satunya bernamaa Kaesan berumur kurang lebih setahun, Kaesan di dapat didaerah Gunung Kidul Provinsi Yogyakarta, yang dimana sudah dipelihara sekitar 3 bulan. Selain Kaesan ada pula yang bernama Rebon, didapat dari daerah Jawa Timur. Rebon juga sempat membawa pulang juara 3 kelas baby pada saat di kontes sapi APPSI di Karawang, Jawa Barat.
Disebelahnya juga terlihat sapi jenis simmental yang cukup unik dan dinamakan Persia, didapat di Jawa Timur, dinamakan Persia karena berpostur kecil, lucu, harganya mahal, dan belum poel. Untuk pertumbuhannya juga bagus dengan berat sekitar 900 kg.
Agak sedikit berbeda dibanding jenis lainnya yang dominan sapi limousin atau simental, namanya Jabon sapi Peranakan Ongole, kenapa diberi nama Jabon merupakan singkatan dari Jawa Cirebon yang dimana Jabon ini didapat dari Cirebon, sudah dipelihara kurang lebih 1 tahun di Kandang Pedalaman, dan memiliki bobot 900 kg yang dimana Jabon ini juga diikutsertakan juga di kontes sapi APPSI kemarin.
Disebelahnya juga terdapat sapi bernama Joker, yang saat ditimbang ternyata belum poel giginya tetap sudah lumayan nongol. Diikutkan kelas ekstrim juga di kontes kemarin dan membawa juara 4. di samping Joker ada yang namanya Black Mamba berjenis limousin hitam yang posturnya panjang, tinggi, lebar dan besar layaknya binaraga sangat viral juga sapi milik Kandang Pedalaman yang satu ini.
Masih di kelas berat terdapat Limousin Cross yang bernama klewu, berbobot 1 ton up yang sudah dipelihara sekitar 3-4 bulan. Selain itu juga terdapat jenis simental cross yang warnanya Pegon tetapi rasnya cenderung lebih dekat ke simental jadi masih bisa tumbuh besar sama halnya Limousin cross yang jumbo tadi.
