Lambung sapi terdiri dari empat bagian, salah satu bagian pada lambung sapi yaitu rumen. Rumen sapi memiliki isian yang dapat dimanfaatkan dan nantinya akan digunakan sebagai bahan baku utama dalam pembuatan probiotik atau dekomposer. Bakteri dekomposer adalah bakteri yang digunakan dalam proses fermentasi dalam pembuatan pupuk dan lain-lainnya.
Sapi memiliki empat lambung atau yang biasa disebut dengan hewan ruminansia. Empat lambung tersebut terdiri dari retickulum, omasum, abomasum dan rumen. Rumen inilah yang akan digunakan sebagai bahan baku utama dalam pembuatan probiotik atau dekomposer. Apabila dibelah isi dari bagian rumen bisa dilihat adalah sisa-sisa sari makanan yang belum tercenna pada lambung sapi. Inilah yang akan digunakan sebagai bahan baku utama dalam pembuatan dekomposer.
Bagian isian rumen biasanya masih tinggi akan serat dan isinya memang serat semua yang belum tercerna secara sempurna pada lambung sapi dan rumen yang sudah dibuka ini nantinya akan dimasukkan ke dalam wadah baru nantinya akan dilakukan proses lebih lanjut untuk dibuat sebagai super dekomposer.
Setelah sebelumnya telah mengambil isian rumen sapi, selanjutnya akan dilakukan proses pembuatan super dekomposer. Isian rumen tersebut akan dimasukkan kedalam jerigen dengan kapasitas kurang lebih sekitar 5 kg. Selanjutnya alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat super dekomposer adalah yang pertama gelas takar, molases, polar atau dedak dan terasi yang diusahakan tanpa pengawet juga air kelapa.
Proses yang dilakukan adalah jerigen dengan kapasitas kurang lebih 5 kg diisi dengan rumen kira-kira seperempat dari jerigen. Selanjutnya adalah memasukkan air kelapa kedalam rumen yang sudah dimasukkan ke dalam jerigen hingga terisi kurang lebih 3 liter dalam jerigen. Selanjutnya masukkan molases dengan takaran 250 ml, masukkan polar atau dedak kurang lebih 4 sendok makan dan selanjutnya masukkan terasi dengan takaran 2 sendok makan.
Setelah dilakukan proses pencampuran dengan beberapa bahan tadi selanjutnya dilakukan perataan pada larutan yang sudah tercampur menjadi satu di dalam jerigen menggunakan alat bantu kayu, dikocok atau apa pun hingga larutan tercampur secara merata. Setelah larutan merata, tutup ulang di dalam jerigennya dengan menggunakan plastik untuk memaksimalkan proses penularan bakteri yang ada di dalam jerigen.
Proses perataan atau pencampuran dari beberapa bahan tadi terproses selama 1 minggu agar proses penularan bakteri tersebut terjadi secara maksimal. Selanjutnya setelah 1 minggu larutan ini bisa digunakan sebagai probiotik atau mikroba starter yang digunakan untuk memperlancar proses fermentasi dan penguraian bahan organik.
Bagi sahabat sapibagus yang membutuhkan bahan fermentasi baik probiotik, dedak, molases dan lain-lainnya bisa menghubungi nomor admin berikut https://wa.me/6282119027681 dan sahabat sapibagus juga bisa mengunjungi marketplace kami di tokopedia : https://www.tokopedia.com/tokosapibagus dan shopee : https://shp.ee/w26dtw9
