Ada beberapa sapi dari Sahabat Sapibagus yang setelah melahirkan kesehatannya ada masalah seperti sapi kesehatannya tidak fit dibandingkan sebelum melahirkan, kira – kira apa penyebab dan cara Perlakuan Sapi Pasca Melahirkan? Simak jawaban dari Drh. Kaedi berikut ini.
Memang selama ini ada peternak – peternak yang terkadang lupa pada saat sapi setelah melahirkan, lalu terdapat luka pada saluran reproduksinya sehingga mengakibatkan gangguan reproduksi. Untuk menangani kasus Perlakuan Sapi Pasca Melahirkan tersebut seharusnya pada saat sapi setelah melahirkan dibersihkan dengan antiseptik. Salah satu obat antiseptiknya itu adalah obat Providine.
Obat Providine ini berfungsi sebagai antiseptik untuk mengobati luka – luka pada saluran reproduksi pada sapi. Providine berfungsi untuk membersihkan luka pada saluran reproduksi yang mengakibatkan infeksi. Cara membersihkan saluran reproduksi dengan Providine yaitu dicampurkan dengan air kemudian dimasukan kedalam saluran reproduksi, kemudian akan keluar kotoran yang sudah dibersihkan tersebut.
Setelah selesai Perlakuan Sapi Pasca Melahirkan diberikan Providine barulah kemudian diberikan Sulfapros Bolus untuk mencegah endometritis, radang, dan lain sebagainya. Penyakit Endometritis adalah radang pada endometrium disaluran reproduksi yang berakibat pada gangguan reproduksi. Dosis Sulfapros Bolus untuk 1 ekor sapi cukup 1 sampai 2 bolus, pemberian Sulfapros Bolus dimasukan pada saluran reproduksi dan akan terserap dengan sendirinya.
Sulfapros Bolus berarom harum seperti apel. Obat Sulfapros Bolus rata – rata banyak digunakan untuk sapi setelah melahirkan baik untuk sapi FH atau sapi potong. Kemudian bisa diberikan untuk obat injeksinya menggunakan Sulfapros Inj. Melalui intra muscular disuntikan. Dosisnya sendiri untuk sapi 200kg cukup 10 cc/10 ml. Tujuan pemberian 3 obat ini adalah supaya indukan sehat, saluran reproduksinya bagus, cepat birahi dan berkembang biak lagi.
