Salah satu mitra sapibagus yaitu Bapak Tongat Pinem asal dari Sumatera Utara mulai mengenal bisnis sapi mulai dari tahun 2021 pada saat covid bermula dari mengikuti kursus sapibagus di angkatan 50. Tahun 2022 Februari mulai membuka peternakan di Lampung tepatnya kandang pertama terdapat di Mandala Lampung Tengah pertama kali memelihara penggemukan sapi jantan dan panen pertama adalah pada saat bulan Juli 2022 pada saat PMK.
Pada saat itu peternakan tidak terkena dampak PMK tetapi sapi tidak bisa dijual dengan harga yang dikehendaki, kemudian terus beternak dan pada tahun 2023 kembali membuka satu kandang yang ada di bandarejo Lampung Tengah di Kurnia Mataram. Kandang di Lampung Tengah khusus penggemukan sapi betina dan sapi majer.
Tahun 2022 kandang sapi di Mandala juga terdampak 2023 penyakit LSD dan pada akhir 2022 mulai mencari lokasi di daerah Jonggol, kondisinya pada saat ini kapasitas kandang ada 80 ekor dan pada saat sekarang ini kebetulan sudah penuh terisi. Alasan bapak Tongat Pinem memelihara sapi karena memang senang dan menikmati proses pemeliharaan sapi serta jual belinya.
Alasan membuka peternakan di daerah Jonggol karena memang wilayah Jabodetabek yang terkenal termasuk dengan persaingan bisnisnya. Banyak pemain-pemain lama di dekat pasar Jonggol. Pada mulanya berbisnis sapi di Lampung sekedar membuka farm untuk proses penggemukkan atau fattening baik sapi jantan maupun sapi betina. Namun ternyata di Lampung itu semua pasarnya ke Jabodetabek makanya dicarilah lokasi sekitar Jabodetabek dan didapatkan di daerah Jonggol. Berawal dari mulai mencari peternakan di wilayah Purwakarta dan Jonggol. Akhirnya memutuskan membuat peternakan di daerah Jonggol karena daerah Jonggol ini merupakan daerah pasar ternak kemudian lokasi peternakan ini dekat dari pasar ternak hanya 2-3 menit dari pasar ternak.
Sistem penjualannya sapi-sapi yang ada di kandang Jonggol diambil dari daerah Lampung dengan pertimbangan karena di Jawa harganya agak tinggi kemudian masih banyak terdapat wabah penyakit. Selain itu di Lampung juga sudah banyak kenal orang sehingga belanja di Lampung bisa lebih menghemat pengeluaran karena harga yang kita tawarkan cukup kompetitif. Setelah sapi terkumpul selanjutnya langsung dijual dengan harga yang cukup bersaing dengan kompetitor yang ada di daerah Jonggol.
