Denmark akan menjadi negara pertama di dunia yang menerapkan pajak emisi karbon dioksida (CO2) dari ternak sapi. Kebijakan ini merupakan bagian dari kesepakatan politik baru yang disebut "The Green Tripartite" dan akan membawa perubahan besar pada sektor pertanian serta lanskap Denmark.
Mulai tahun 2030, peternak di Denmark akan dikenakan pajak emisi sebesar 300 kroner (sekitar Rp94 ribu) per ton metana yang dihasilkan ternak sapi mereka. Pajak ini akan meningkat menjadi 750 kroner (sekitar Rp235 ribu) per ton pada tahun 2035. Kebijakan ini disepakati oleh mayoritas anggota parlemen Denmark.
Sebagai langkah pendukung, pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar 43 miliar kroner (sekitar Rp141 triliun) untuk mendukung transformasi besar di sektor pertanian Denmark, termasuk penerapan pajak ini.
Menteri dari Partai Hijau Denmark, Jeppe Bruus, menyebut kesepakatan ini sebagai langkah bersejarah. Ia menjelaskan bahwa kebijakan ini akan membawa perubahan signifikan pada alam Denmark, setara dengan pengeringan lahan basah yang terjadi pada tahun 1864.
Kebijakan ini diperkirakan dapat mengurangi emisi karbon Denmark sebesar 1,8 juta hingga 2,6 juta ton pada tahun 2030. Selain itu, emisi nitrogen dari sektor pertanian juga akan ditekan untuk mendukung lingkungan yang lebih sehat.
Untuk mendorong pengurangan penggunaan pupuk, pemerintah akan memberikan subsidi sebesar 750 kroner (sekitar Rp235 ribu) per ton CO2. Pajak tambahan juga akan dikenakan pada penggunaan kapur pertanian dan tanah rendah yang kaya karbon, yang akan diterapkan secara bertahap.
Selain itu, peternak akan menerima subsidi untuk penggunaan bahan tambahan pakan yang dapat mengurangi emisi metana dari ternak sapi mereka.
Sebagai bagian dari kebijakan ini, pemerintah berencana mengalokasikan 250.000 hektar lahan untuk penanaman hutan baru hingga tahun 2045 melalui subsidi. Selain itu, 140.000 hektar lahan rendah yang saat ini digunakan untuk pertanian akan dikonversi menjadi area alami untuk mengurangi dampak iklim.
Kementerian Green Tripartite menyatakan bahwa kebijakan ini akan menciptakan lebih banyak area alami dan lingkungan perairan yang lebih baik di Denmark. Transformasi ini diharapkan mendukung pertanian yang lebih berkelanjutan, berteknologi tinggi, dan efisien, sekaligus menjaga daya saing industri peternakan Denmark di masa depan.
Kebijakan pajak emisi dari ternak sapi yang diterapkan Denmark merupakan langkah berani untuk mengurangi dampak lingkungan dari sektor pertanian. Dengan inovasi ini, Denmark memimpin dunia dalam menciptakan sistem peternakan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, sambil tetap menjaga potensi bisnis dan lapangan kerja di sektor ini.
Sapibagus Farm membuka pelatihan bisnis sapi baik pemula maupun peternak sapi. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi kami melalui WhatsApp atau bisa langsung memesan melalui Shopee dan Tokopedia.