Pada kesempatan kali ini Sapibagus akan menjelaskan salah satu jenis sapi kurban populer yakni sapi Bali. Sahabat Sapibagus tentunya sudah mengenal ciri-ciri sapi Bali yaitu tanduknya yang relatif panjang dan runcing. Sapi Bali ini berasal dari banteng Jawa yang sudah di jinakkan atau didomestikasikan. Inilah yang menyebabkan sapi Bali memiliki tanduk yang panjang dan runcing. Selain memiliki tanduk yang panjang dan runcing sapi Bali memiliki warna badan hitam kecoklatan dan ada juga yang memiliki warna coklat kemerahan, selain itu juga pada kakinya yang berwarna putih seperti memakai kaos kaki di empat kakinya. Ciri khas lainnya yaitu pada bagian pantatnya berwarna putih. Sapi Bali juga bergelambir dibagian bawahnya dan memiliki garis lurus pada bagian atas tubuhnya.
Beberapa pertimbangan dalam memilih Qurban Sapi Bali Terlaris sebagai hewan kurban adalah yang pertama harga sapi Bali yang relatif murah sehingga dengan budget 20 jutaan para jamaah sudah bisa membeli sapi Bali untuk kurban, walaupun memiliki harga yang terjangkau, kualitas dagingnya tergolong kualitas daging premium. Rata-rata para tukang daging yang berada di pasar-pasar akan senang melihat kualitas daging sapi Bali karena warnanya yang merah dan hanya sedikit memiliki lemak. Selain kualitas daging sapinya yang bagus, sapi Bali juga memiliki hasil karkas yang tinggi.
Sapi Bali tergolong memiliki pertulangan yang kecil sehingga apabila sapi Ini dipotong maka akan menghasilkan jumlah daging yang lebih banyak dengan persentase karkasnya itu rata-rata di atas 50%. Sebagai contoh, apabila sapi Bali dengan 450 kilogram dipotong maka akan menghasilkan jumlah daging kira-kira sepertiganya atau 35 persen dari bobotnya. Maka akan menghasilkan daging mendekati 200 kilogram atau sekitar 175 kilogram daging, ini merupakan salah satu sisi keistimewaan Qurban Sapi Bali Terlaris.
Selain itu sapi Bali relatif lebih jinak walau ini berasal dari banteng Jawa yang dijinakkan. Qurban Sapi Bali Terlaris yang dipelihara di Sapibagus telah dipelihara jauh-jauh hari sehingga sapi ini relatif sudah adaptif di lingkungan wilayah Jabodetabek. Berbeda sekali apabila sahabat membeli sapi kurban mendekati saat kurban nanti maka biasanya sapinya ini relatif perlu adaptasi apalagi sapi yang baru datang dari Bali.
