Virus pmk menyerang segala jenis sapi lokal maupun subtropics. Namun yang paling terkenal akan ketangguhanya ialah sapi lokal.
Virus pmk menyerang segala hewan yang berkuku genap, jenis sapi yang lebih tahan adalah sapi lokal jenis Indonesia.
Berikut sapi lokal yang tahan terhadap PMK :
1) Sapi bali, sapi asli Indonesia. Dia cepat untuk pemulihan, walupun ada hipersalivasi mengeluarkan lendir dan kuku ada luka dan tidak mau makan namun ia cepat untuk kembali lagi
2) Sapi Madura, relatif tahan karena salah satu bobotnya ringan jika dibandingkan sapi persilangan. Sapi terpapar PMK namun relatif cepat pemulihan. Gejala sama. Terlihat setelah masa inkubasi ia akan pulih kembali.
3) Sapi adalah ongol. Lebih kuat dari sapi persilangan. Tetap mengelurkan ingus, hipersalivasi kuku luka. Saat diobati ia beberapa hari sudah kering dan sembuh. Saat mereka coba berjalan, sapi cenderung sangat adaptif. Bobot sapi di bawah 500 kg. sedangkan dengan berat badan lebih besar lebih lama pemulihan.
4) Sapi pegon dan segon juga demikian.
5) Sapi betina lebih tahan jika dibandingkan dengan sapi jantan.
