Vaksin adalah suatu kesediaan yang melemahkan mikroorganisme, virus, dan bakteri, agar terciptanya antibody untuk melemahkan virus. Vaksin PMK berarti melemahkan virus PMK untuk membentuk antibodi terhadap virus PMK itu sendiri. Syarat-syarat yang harus dipenuhi supaya sapi, kambing atau domba bisa divaksin yaitu yang pertama ternak harus dalam keadaan sehat, sudah diberi obat cacing, 3 hari sebelum vaksin diberikan vitamin, dan 3 hari setelah divaksin diberi vitamin lagi agar pembentukan antibodi di dalam tubuh ternak maksimal.
Syarat vaksin PMK untuk sapi yang sedang bunting di sarankan untuk di vaksin pada saat kehamilan besar atau trimester terakhir, untuk pedet minimal umur empat bulan dan harus diperhatikan ternak dalam keadaan sehat dan sudah diber obat cacing. Ternak yang dalam keadaan bunting tidak boleh diberikan obat cacing karena bisa menyebabkan sapi keguguran, sebaiknya sebelum di inseminasi atau dikawinkan diberikan obat cacing dulu.Pemberian vaksin 2 kali selama 2 bulan setelah itu satu tahun sekali, dosis vaksin 2 ml tidak bergantung dengan bobot badan.
Setelah ternak sudah divaksin jangan lalai terhadap sanitasi kandang dan pemberian vitamin karena saling berkesinambungan, ternak yang sudah divaksin tandanya itu biasa berupa ear tag atau kalung. Efek vaksin pada ternak biasanya akan demam kurang lebih 3 hari jadi ternak harus tetap dipantau, biasanya juga ada beberapa yang bengkak pada tittik yang di suntikan karena hipersensitifitas wajar, gejala ternak setelah divaksin berbeda-beda. Menurut ahli wabah ini bisa teratasi 100 tahun, ternak harus rutin divaksin dan sanitasi lingkungan kandang dapat diperhatikan karena virus dapat menular melalui airborne kurang lebih jaraknya 10 km. Virus PMK tidak menular ke manusia namun sangat menular ke sapi, dan PMK dapat menimbulkan kematian.
Ternak yang telah divaksin masih bisa terjangkit PMK karena vaksin tidak membuat kebal terhadap PMK hanya menguatkan antibody. Ketika ternak yang sudah di vaksin PMK terkena PMK lagi, ternak akan menunjukan gejala klinis yang tidak begitu parah hanya hipersalivasi saja. Cara untuk mendapatkan vaksin yang pertama sounding ke dinas daerah setempat, nantinya dari Dinas Daerah bersurat ke Dinas Provinsi lalu ke Dinas Pusat, kalau mau cepat mungkin bisa ke swasta.
