Waktu Terbaik Kawinkan Sapi Dengan Tingkat Keberhasilan Tinggi

Topik Artikel : Kesehatan Ternak
Sapibagus Selasa 07 November 2023
Share this

Reproduksi merupakan bagaimana sapi betina memproduksi anak sapi artinya bagaimana proses menghasilkan anak, dalam ilmu reproduksi yang pertama harus kita ketahui adalah kapan ternak tersebut harus kita kawinkan. Urutkan untuk Kapan sapi harus dikawinkan dan jam berapa jadi sapi dikawinkan pada saat masa subur atau birahi dan tidak ada waktunya entah itu pagi,siang ataupun malam yang perlu diperhatikan adalah tanda-tanda pada sapi betina yang birahi seperti sapi tersebut gelisah, mulai menaiki temannya maka itu adalah awal dari sapi betina birahi. Tetapi ketika masa itu belum saatnya kita kawinkan karena itu awal dari sapi betina birahi jadi itu sekitar 0-3 jam pertama jangan dikawinkan dulu sampai kita menunggu waktu yang tepat jam ke-18 1-18 jam itu adalah waktu yang paling tepat untuk mengawinkan sapi betina. Penyebab dari sapi di kawinkan lalu tidak bunting diakibatkan dari kesalahan menghitung waktu mengawinkannya atau tidak tepat bisa jadi sapi betina baru menaiki temannya sudah dikawinkan tidak menuggu waktu tepaptnya, dalam perkawinan ada 3/4 yang mempengaruhi sapi betina gagal bunting saat dikawinkan.

Kesuburan sapi betina yaitu dengan mengecek apakah ternak tersebut sudah birahi atau keluar lendir bening pada fulva sapi maka itu adalah masa puncak birahi. Tetapi pada saat untuk kawin alam itu masa yang paling tepat karena estrogen atau Hormon yang menyebabkan sapi betina tertarik sama jantan itu merupakn puncak-puncaknya kita kawin alam yaitu pada masa ketika lendir bening sedang keluar banyak itu merupakan masa yang tepat, biasanya ada di pertengahan dari birahi biasanya jam ke-8 sampai jam ke-12 kalau kawin alam bisa pada saat itu tetapi kalau kawin suntik atau kawin IB (inseminasi buatan) sebaiknya dikawinkan pada jam ke-18. pada jam ke-18 memang sapi betina sudah tidak menunjukkan tanda-tanda birahi lagi tetapi kita bisa melihat sisa-sisa tanda birahi yaitu ada lendir kering dibagian ekor atau disekitar permukaan daerah belakang dari sapi betina, maka pada saat itu kita melakukan IB (inseminasi buatan).

Waktu yang tepat adalah pada saat sepertiga terakhir masa birahi karena pada sel telur yang ada di dalam induk akan dilepaskan atau ovulasi, setelah selesai masa birahi maka kalau dikawinkan terlalu awal maka sebelum sperma sampai dirahim lalu dari rahim masuk ke ke ovidac mak spermanya sudah akan mati dan sel telur baru datang hal ini yang menyebabkan sapi gagal bunting. Keberhasilan perkawinan adalah bertemunya antara sel telur dengan sel sperma, misalnya perkawinan terlalu akhir misalnya birahi sekarang dikawinkan dua hari lagi maka perkawinan itu tidak akan berhasil.

Kawin suntik atau IB harus memiliki petugas inseminator yang sudah berpengalaman atau yang sudah mendapatkan sertifikasi atau bisa juga dokter hewan dan sudah memahami siklus birahi seperti kapan waktu perkawinan yang tepat dan yang keempat adalah spermanya atau sel pejantannya Kalau kawin alam itu otomatis dan memastikan sperma atau strow sapi jantan masih bagus. 30-40% kegagalan kawin IB disebabkan oleh strow sperma yang rusak artinya mempengaruhi keberhasilan sapi bunting itulah salah satu penyebab kenapa beberapa kali dikawinkan tidak bunting atau gagal.

Ada beberapa permasalahan tentang setelah dikawinkan 2-3 hari birahi lagi hal tersebut adalah salah satu gangguan reproduksi atau nimfomania, jadi birahi terus menerus tetapi tidak terjadi ovulasi populasi itu artinya sel telurnya tidak keluar maka keberhasilan perkawinannya gagal. Selain itu ada penyakit yang sekarang ini terutama pada sapi-sapi silangan bisanya brahman Cross atau sapi-sapi lokal dikawinkan dengan misalnya simental dengan limosin biasanya mengalami namanya delay ovulasi Jadi off hanya itu lambat harusnya disebut birahi itu pada akhir setelah selesai masa birahi tetapi ternyata ovulasinya hari berikutnya bisa sampai lima hari berikutnya atau delay ovulasi. Ovulasinya terlambat juga dipengaruhi oleh genetik dan pakan maka hal yang harus diperhatikan adalah kecukupan pakan pastikan pakan pada saat betina masa kosong dan setelah dia melahirkan kemudian dia menyapih anak atau pedet maka harus lakukan recovery pakan, dengan cara berikan pakan yang bagus setelah itu baru kita optimalkan untuk proses perkawinan sehingga nanti siklus reproduksinya akan berjalan normal 21 hari siklus birahinya. Inilah beberapa gangguan disebabkan salah satunya adalah kekurangan nutrisi terutama adalah protein jadi pastikan ketika kita akan melakukan program perkawinan maka sapi harus cukup protein dan cukup energi.

Produk Terkait
Dapatkan info produk terkait artikel di atas dengan klik tombol "Pesan Produk Terkait" sekarang!
Artikel terkait
Waktu Terbaik Kawinkan Sapi Dengan Tingkat Keberhasilan Tinggi | Blog tokosapibagus.com | Toko Sapibagus